Pagi :
rencana bangun jam 5 untuk keramas karena ada job nyanyi di Fakultas Hukum.
Tuhan berkehendak lain. Gue harus peluk guling lagi dan tadaaaa.. rencana pertama gue gagal.
Ini sedikit bosok.
Pergi ke sekre PSM dengan keadaan belum tahu menahu soal lagunya. Ini akibat nggak pernah latihan.
Berharap bisa "nggandul" temen alto lainnya. Ternyata, alto cuma gue doang.
Waktu perform, gue serba salah. Suara pagi hari pas-pasan. Nada nggak karuan arahnya.
Gue berdiri di antara para sopran dan menjadi pribadi yang terombang-ambing.
Alto bukan, sopran apalagi. Ini agak bosok ya, saudara- saudari.
Siang :
pengen cepet sampai di rumah buat makan siang. Selain itu menghemat uang bulanan, masakan si tante emang enak (kalo lagi niat masak).Sampai di rumah, buka tudung saji, ENG ING EEEEENGGGG...
doi masak tongseng ayam dengan cabe melimpah ruah di atas tongsengnya.
gue kan lagi pantang makan pedes. Kemudian, lihat di sebelahnya ada telor. makin ga napsu makan karena gue juga lagi pantang makan telor. Mau keluar beli makan, ga enak soalnya si tante tau-tau udah balik. Bosok.
Baterai handphone habis. Berharap sampai rumah bisa nge-charge daaaaaaaaan.. listrik di rumah mati entah sampai kapan. sungguh bosok.
Intinya, terima kasih untuk hari yang bosok ini.
curhatan ini gue bikin dalam keadaan emosi, lapar tingkat dewa, dan berharap malam ini akan berbahagia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar